Jadi, saya nonton drama
Suspicious Partner dua malam belakangan. Baru sampai episode 20 tadi. Layaknya drama
Korea lain, ini juga ceritanya klise, mudah ditebak, dan nggak masuk akal. Cuma
beda setting soalnya latarnya berbau thriller meski banyak com-romnya. Saya bilang
nggak masuk akal karena ... ah, sudahlah pokoknya itu si karakter utama
perempuannya tipikal ceroboh, cuek, sedangkan si karakter utama laki-lakinya
sempurna.
Baca : Legend Of The BlueSea, Lee Min Ho, dan Cerita Klise
PS : This is only a very short post.
Udah tau ceritanya klise,
kenapa saya nonton ya ? Soalnya lagi butuh asupan drama. Hahaha ... Untung Ji
Chang Wook ganteng. Karakter coolnya borderline antara adorable dan makan hati. Kinda
reminds me of somebody, btw.
Tapi saya bukan mau cerita
itu. Dari 20 episode yang saya tonton, ada scene
di mana si Ji Chang Wook dan si karakter perempuan saling salah paham, saling
berasumsi. Bagusnya, they fix it. Mereka
saling ngomong layaknya dua grown ups
menyelesaikan masalah. Minim drama lebay. Itu pelajaran berharga.
Baca : Lesson I Learned #1: Introvert dan Silaturahmi
Tentu saja, hidup udah
banyak drama, nggak perlu ditambah dengan asumsi dan praduga. Kalau penasaran,
tanya. Kalau suka, bilang. Kalau nggak suka, kasih saran. Kalau peduli, tanya
kabar. Kalau khawatir, antarkan. Kalau dibantu, bilang terima kasih. Kalau nggak
mau salah paham, jangan bikin kesan keliru.
Saya melakukannya, dan it works. Hidup saya jadi lebih simpel,
produktif, dan bahagia.
Kiss kiss.
Lho mana fotonyaaaaa hahaaahaha.... bener juga menurutku. Kita kan bukan orang yg bisa baca hati orang. Btw masuk ke pertengahan drakor ini makin bikin uhuk. Emang sih menurutku ini emteng banget. Cumw pas ke episode berapa uda mulai diputer balik terus. Kita digiring kr sana ke mari eh jebulllll??
ReplyDelete