Bulan Mei lalu saya udah nulis review lip cream Purbasari. Meskipun hanya satu warna, ternyata sempat jadi popular post di Jurnal Saya. Lucky me, beberapa pekan lalu Purbasari dan Beautiesquad mengirimi saya lip cream ini full shades. Lima-limanya.
To be honest, saya lupa
bulan Mei lalu nulis reviewnya gimana. Hahaha. Karena kemarin saya review shade
Lantana yang warnanya saya kurang suka, jadinya jarang saya pakai. Seingat saya
lip cream Purbasari ini ringan dipakai dan tahan lama. Well, semingguan
terakhir saya pakai lagi kok. Dan saya masih suka. Masih excited nyoba,
terutama shade Freesia.
Tentang
Brand
Purbasari, yang tadinya
saya hanya kenal lewat produk lulurnya, mulai melejit namanya sejak lipstik
legendarisnya Purbasari Matte menjadi buruan para beauty enthusiast. Tapi anehnya
saya nggak punya sama sekali loh si lipstik matte Purbasari yang fenomenal itu.
Kembali ke Purbasari, brand lokal ini sudah berdiri sejak 1993 di bawah PT
Gloria Origita Cosmetics (perusahaan yang sama yang menaungi Kanna, New Cell,
dan Amara, you might curious).
Sekarang, range produk Purbasari
luas banget. Mulai dari body care, hingga perlengkapan make up : foundation,
powder, eyeliner pen, lipstik, dan segala perintilan lainnya. Setelah lip cream
Purbasari Hi Matte Hydra Series ini sukses, mari kita tunggu movement Purbasari
selanjutnya. Mungkin akan dirilis produk Hydra Series lainnya. Who knows ?
Purbasari
Hi Matte Lip Cream
Nama lengkap produk ini Purbasari Hi Matte Lip Cream Hydra Series. Harganya berkisar Rp. 55.000,- di online shop, department store, supermarket, dan toko-toko kosmetik. FYI, saya beli Purbasari Hi Matte Lip Cream nggak nyampe Rp. 50.000,- di toko kosmetik dekat rumah.
Purbasari Hi Matte ini
formulanya diperkaya dengan Vit E dan UV Filter. Suitable untuk kita yang
tinggak di negara beriklim tropis dengan sengatan matahari yang ganas lah ya.
Baca : Kenapa Perlu Sunscreen ?
Visual
Di review yang awal dulu
saya udah bilang kalau konsep kemasan lip cream Purbasari ini not bad. Oke,
saya nulisnya enak dilihat walau nggak spesial. Kotak kartonnya hitam, clean,
nggak neko-neko, menarik. Tube lipstiknya akrilik bening, kotak bersudut, tutup
hitam, ada garis emas. Semacam versi kekinian dari kemasan lipstik Purbasari
yang legendaris.
Anyway, kalau lip cream
Purbasari ini dijejer lima-limanya cantik banget loh. Insta-worthy lah.
Ingredients
Isohexadecane, Pentaerythrityl
Tetraisostearate, Ricinus Communis Seed Oil, Silica, Cyclopentasiloxane, Talc,
Beeswax, Isododecane, Tribehenin, Caprylic/Capric Triglyceride, Disteardimonium
Hectorite, Methicone, Dimethicone Crosspolymer, Propylene Carbonate, Parfume,
Hydrogen Dimethicone, Dimethicone/Vinyl Dimethicone Crosspolymer, Octyl
Methoxycinnamate, Tocopheryl Acetate, Propylparaben, Bht, Cyclomethicone Dan
Dimethiconol. May contain : CI 77891,
Red 7 (CI 15850:1), CI 77491, CI 15850:2, CI 77491, CI 77120, CI 77499.
5 Warna
Ingat nggak saya bilang Purbasari Hi Matte Lip Cream pilihan warnanya dikit ? Ada lima, dari no 01 sampai no 05 urut nude hingga merah bold. Kalau dijejer sesuai nomer warnanya jadi bergradasi.
01 Vinca : ini warna
peachy nude. Bagus sih kalau diimbangi make up mata dan complexion yang pas. Bisa
untuk formal look yang nggak lebay.
02 Azalea : warna nude
favorit saya. Campuran pink-brown-beige. Tipikal warna lipstik untuk daily.
03 Lantana : di review
bulan Mei lalu saya bilangnya ini campuran antara red brick dan crimson. Kesannya
playfull dan jadinya agak neon.
04 Zinnia : hot pink !
05 Freesia : deep red. Warna
favorit saya nomer dua. Pas untuk glam look.
Performa
Pertama, aplikator oke. Jenis
aplikator berujung runcing pipih sedikit berserabut. Bisa mewarnai bibir sampai
ke sudut-sudut tanpa dibantu lip brush lagi. Ya sewajarnya aplikator lip cream
lain sebenarnya.
Kedua, formulanya saya suka.
Konsistensinya pekat dan pigmentasinya bagus. Dua kali dip bisa mengcover
seluruh permukaan bibir. Sayangnya saya baru ngeh kalau teksturnya bisa
berubah. Punya saya yang Vinca dan Zinnia kemarin agak menggumpal. Bisa kembali
ke bentuk semula sih kalau direndam air panas.
Ketiga, finishnya matte ringan kalau pakainya diblot (apa ya namanya ? Pakai seperti pakai lip gloss, dikit aja terus diratain pakai bibir). Kalau dipakai full layaknya lip cream, matte juga tapi ada rasa ketarik meski masih bisa ditoleransi. Ketahanannya bagus sampai 6 jam, dipakai minum nggak transfer. Diajak makan luntur mulai dari tengah. Lunturnya nggak cracking kok.
Keempat, lip cream lokal ini nggak bikin bibir kering. Kecuali memang aslinya punya bibir kering dan nggak dirawat. Bisa dipakai setelah lip balm, tapi kalau saya lebih suka pakai di atas bare lips.
Suka Purbasari Hi Matte Lip Cream juga ? Share dong opini kamu !
Kiss kiss
(ADV)
wahhh.. thank you infonya.. ternyata klo direndem ke air panas bisa kembaliin formula ya.. soale punyaku si Vinca ngegumpal juga..
ReplyDeletexoxo
blossomshine.com