Kita suka diberi rekomendasi, doesn’t we? We love giving recommendation, either. Itu sebabnya artikel-artikel serupa “7 Rekomendasi bla bla bla …” selalu mendapat trafik tinggi. Jadi saya bikin juga. Hari ini adalah rekomendasi skincare routine untuk kamu para first jobber atau warga small town yang penghasilan sebulannya sekitaran UMR. Atau simply kamu yang membatasi budget skincare.
I mean,
merawat kulit adalah hak segala bangsa. Hak ya, bukan kewajiban. Tentu produk-produk
skincare seharusnya accessible yet affordable. Well,
sebagian memang demikian. Saya rekap sebagiannya. Tentu yang sudah pernah saya
coba dan cocok di kulit saya. Dan harganya di kisaran Rp 50.000,- and under.
Mantap kan, di mana lagi nemu rekomendasi skincare di bawah 50 ribu?
First Cleanser
Fungsinya
menghapus makeup. Jenis first cleanser di pasaran banyak sekali; oil, balm,
milk, biphase, dan micellar water. Semua first cleanser
efektif menghapus makeup & sisa skincare. Pilihanmu tentu
sesuai preferensi.
Rekomendasi
saya: Fanbo Cleansing Balm, Emina Traceless Cleansing Oil, Viva Cleansing Milk.
Baca: Review Fanbo Cleansing Balm
Saya
ingat pernah lumayan suka Emina Traceless Oil Cleanser. Tapi waktu itu nggak
sempat saya review. Next time kalau repurchase mungkin
saya sempatkan tulis review-nya. Seingat saya cukup nyaman digunakan. Bisa
menghapus makeup dan kotoran dalam sekali usap. Gampang dibilas dengan air
biasa tanpa washlap.
Saya
juga ingat suka Viva Cleansing Milk hampir semua varian. Efektif menghapus
makeup dan harganya sangat terjangkau. Bisa dibilas dengan air tanpa washlap
(saya nggak suka pakai cleansing milk dengan kapas). Minus-nya hanya butuh makeup
remover lain untuk maskara.
Second Cleansers
Atau
sabun cuci muka. Di pasaran disebutnya facial wash, facial foam, cleansing
foam, facial cleanser, banyak sih. Ada yang dinamai cream cleanser,
micellar foam, cleansing gel, macem-macem terserah brand.
Pokoknya yang dipakai buat membasuh wajah lalu dibilas, biasanya berbusa walau
sedikit.
Sesuai
namanya, second cleanser digunakan setelah membersihkan makeup. Selain
untuk menghapus sisa makeup supaya tuntas, second cleanser
juga bertugas membersihkan residu first cleanser yang masih
tertinggal di kulit.
Rekomendasi
saya: Biore Facial Foam Mild Smooth, Himalaya Moisturizing Aloe Vera Face Wash,
Shylas Factory Honey Soap.
Facial wash
Biore itu klasik ya itungannya. Saya pakai dulu banget sebelum jadi blogger,
repurchase berkali-kali. Dan saya ingat dia nggak bikin kulit wajah
kering setelah cuci muka.
Himalaya
Moisturizing Aloe Vera Face Wash ini yang sekarang sedang saya gunakan
sehari-hari. Gentle dan nggak bikin kulit kesat. Dia nggak berbusa banyak. Sayang
ada wanginya, dan cukup mengganggu pas pertama kali nyoba. Lama-lama dah biasa.
Shylas
Factory Honey Soap ini sabun cair buat badan sih harusnya. Saya sok ide buat
muka karena suka kandungan honey-nya. Ternyata oke. Gentle dan
nggak bikin kulit wajah kesat. Bahkan kulit saya licin setelah cuci muka. Susah
nemu sabun cuci muka yang ngasih after wash licin di range
harga di bawah 50 ribu.
Selain
Honey Soap, saya juga suka oat soap-nya Shylas Factory (dan The Body
Heart). Gentle dan works well saat kulit saya breakout.
Baca: Shylas Factory Oat Soap
Toner
Pertanyaan
yang saya bosen dengernya: emang harus ya pakai toner? Tentu saja nggak harus. Pakai
skincare aja nggak wajib kok. Bebas. Itu kan kulitmu sendiri. Saya siapa
mengharus-haruskan ya kan?
Saya
sendiri selalu pakai toner setelah cuci muka. Untuk mengembalikan ph kulit. Supaya
kulit lebih siap untuk step skincare berikutya. Tentu yang saya
maksud di sini hydrating toner ya.
Rekomendasi
toner oke dari saya: Hada Labo Gokujyun Ultimate Moisturizing Lotion (yang garis oranye), Wardah
Pore Tightening Toner, The Body Heart Rosemary, Everpure Rose Water.
Hada Labo: salah satu penolong saat kulit saya breakout
berbulan-bulan. Bagus banget no debat.
Wardah: refreshing. Adem nyes dipakainya. Seingat saya
nggak ada alkohol denatnya (sebelum beli saya baca dulu daftar komposisinya, as
always).
The Body Heart Rosemary dan Everpure Rose Water: reguler
rose water aja sih, kemasannya spray. Versatile. Bisa
jadi opsi toner harga murah.
Baca: Skincare Routine untuk Kulit Acne Prone
Moisturizer
Sebenarnya
banyak sekali produk moisturizer bagus yang harganya terjangkau. Jadi
kayaknya nggak ada alasan ya untuk nggak pakai moisturizer.
Rekomendasi
dari saya: Hada Labo Gokujyun Ultimate Moisturizing Milk, Wardah Renew You
Night Cream (kemasan 17 ml), Shylas Factory Kaila Face Oil for Oily Acne Prone
Skin.
Hada
Labo: klasik, legend, nggak pakai mikir, no debat.
Wardah:
krimnya soft, bisa dipakai pagi juga, lembapnya dapet banget.
Shylas
Factory Kaila: best-cheapest face oil sejauh ini.
Baca: Review Shylas Factory Face Oil untuk Kulit Acne-Prone
Sunscreen
Rekomendasi
sunscreen bagus yang masuk di kategori range harga di bawah 50
ribuan dari saya cuma satu: Skin Aqua UV Mild Milk SPF 25.
Saya
pernah coba yang SPF 50, breakout. Merek lain di range harga
sama? Belum ketemu yang cocok.
Baca: Sunscreen untuk Kulit Sensitif
Treatment
Ini
termasuk serum, acne spot treatment, masker, dan exfoliator. Saya jadiin
satu aja di kategori treatment karena bukan termasuk basic skincare
dan nggak semua kulit butuh.
Rekomendasi
saya untuk acne spot treatment: Fanbo Acne Gel.
Serum:
Acne Serum punya Scarlett Whitening.
Baca: Review Scarlett Whitening Acne Serum
Masker:
Viva powder bengkoang, Haple tea tree, sheet mask Guardian.
Exfoliator:
Althea A’Bloom BHA
Blackhead Blaster
Baca: Review Althea A’Bloom Skincare Review
Hope this helps ya. Kalau kamu punya rekomendasi sejenis, drop di
kolom komen!
No comments
Halo, terimakasih sudah mampir di JurnalSaya. Satu komentar Anda sangat berarti bagi saya.
Semua komentar dimoderasi ya. Komentar yang berisi pesan pribadi akan saya anggap spam.
Oiya, tolong jangan tinggalkan link hidup di badan komentar. Kisskiss